Misteri
Pulau Karamian
Dimata kau bagaikan
mutiara
Ditelinga kau bagaikan
alunan symponi
Dihidung kau bagaikan
minyak misik
Dihati kau bagaikan
cinta
Itulah kau wahai pulau
terpencil
Pulau karamaian pulau
yang elok
Yang mengisahkan
perjuangan, cinta dan duka
Bermodalkan niat dan tekad yang kuat
Kami langkahkan kaki ini dengan tenang
Meninggalkan bumi peradaban dunia intelektual
Demi mu wahai pulau ciptaan yang maha agung
Demi mu wahai suku yang ramah nan haus akan kesejateraan
Pulau
karamaian kepulauan masalembu yang terkenang ( M. Ari ardiana)
Setiap
orang memiliki jalan hidup masing – masing, tentu cerita hidup yang dihasilkan
akan berbeda – beda tergantung cara
memandang orang tesebut. Apakah
perjalanan hidupnya menjadi sebuah kisah dan cerita yang baik atau buruk.
Walaupun objek dan momen perjalanan hidupnya sama dengan orang lain. Tetapi
orang yang bijak akan mengambil hikmah dan pelajaran dari setiap cerita
hidupnya sebagai bahan muhasabah diri untuk lebih baik. Senantiasa ceritanya
akan menjadi dongeng bagi sahabat, saudara, keluarga dan anak – anaknya
dikemudian hari. Karena orang tersebut menginginkan mereka memiliki cerita
hidup yang lebih baik dari dirinya. Kesempatan ini saya memiliki sebuah kisah
dan pengalaman hidup yang menurut saya unik dan patut saya ukir dengan tinta
hitam pada lembar kertas. Sebuah perjalanan mengikuti acara yang menurut saya
baik dan dan bagus yang memberikan pelajaran dan pengalaman sungguh luar bisa.
Tidak semua orang memiliki kesempatan mengikuti acara tersebut karena memiliki
seleksi cukup ketat yaitu acara Ekspedisi Nusantara Jaya 2017 dengan singkatan
ENJ yang diadakan oleh Kementerian Koordinator Maritim (KEMENKOMAR) dengan tema
“Bersama Membangun Negeri”. Tujuan acara tersebut adalah mendukung program
presisden Jokowi membangun Indonesia sebagai poros maritim Dunia, menjadikan
pulau – pulau yang ada dengan istilah 3T, terdepan, terluar dan terpencil.
Disamping juga memiliki tujuan bagi peserta baik pelajar, mahasiswa maupun
pemuda agar terbentuk jiwa peduli dan memiliki semangat nasionalisme dalam
membangun negeri menuju Indonesia menjadi negara maju.
Pelajaran
yang paling berharga adalah pengalaman, dengan pengalaman kita bisa berfikir
idealis dan realistis bukan khayalan atau praduga. Kegiatan yang paling baik
adalah menyambung silaturahmi, dengan menyambung sialturahmi yang baik akan
menciptakan persudaraan dan kekeluargaan untuk memudahkan dalam menjalani
kehidupan. Sungguh beruntung bagi saya telah lolos seleksi dapat mengikuti kegiatan
tersebut. Karena pada tahun tahun sebelumnya saya mengikuti pendaftaran Enj
kelompok pemuda walaupun berbagai persyaratan sudah saya penuhi namun tidak
lolos. Dikesempatan Enj tahun ini yaitu tahun 2017 saya berhasil mengikuti Enj
mahasiswa delegasi Universitas Jenderal Soedirman dan membenbentuk Tim yang
diberi nama Enj Unsoed 2017. Selama kebersamaan dengan Tim Enj Unsoed banyak
sekali pelajaran dan pengalaman yang saya dapatkan. Salah satu pengalaman yang
paling indah adalah ketika saya tertarik dan terpanah asmara pada salah satu
mahasiswi anggota tim pada pertemuan perdana. Tujuan utama saya mengikuti
kegiatan Enj ini adalah seperi pada kalimat yang dilansir di paragraf kedua yaitu sebagai pengalaman untuk dijadikan
cerita hidup dan ingin menyambung silaturahmi, baik dengan anggota tim Enj
sendiri maupun masyarakat pulau yang ditugaskan. Dalam persiapan yang begitu
singkat sangat banyak sekali kendalayang dihadapi baik ketika perizinan dengan
pihak universitas maupun dalam pencarian dana donasi untuk warga. Kebetulan
saya ditugaskan pada divisi usaha dana tentunya tugas saya adalah mencari dana,
baik dana donasi dari relawan maupun usaha sendiri. Berbagai perusahaan saya
masuki proposal kesana kemari dengan menggunakan kuda besi saya dan ditemani aldi
rekan tim Enj unsoed satu divisi. Namun, sayang aldi tidak bisa ikut bersama
tim karena dia bentrok dengan kegiatan pimnas di Makassar. Uang 4 ratus ribu, 2
karung pakaian bekas layak pakai dan 2 kardus buku berhasil saya kumpulkan,
Alhamdulillah patut saya syukuri walaupun hasilnya tidak sebanding dengan
pembelian bensin untuk pencarian dana tersebut. Tidak masalah sing penting
pengalaman.
Pulau
karamaian, kepulauan masalembu adalah pulau yang ditugaskan Kemenkomar pada tim
Enj Unsoed 2017 untuk mengabdi dan menjalan program kerja. Perjalanan menuju
pulau karamian diawali menggunakan kereta pada pukul 05.30 wib dari stasiun
purwokerto hingga statsiun Gubeng, Surabaya.
Pukul 18.00 WIB Tim Enj Unsoed 2017 berada di Surabaya dan bermalam di
Universitas Airlangga. Kapal Sabuk Nusantara 57 adalah kapal yang mengantarkan
Tim Enj Unsoed 2017 menuju pulau Karamaian, perjalanan selama 30 jam terhitung
dari tanggal 26 September pukul 17.00 WIB hingga tanggal 28 Agustus dini hari.
Setibanya kami di pulau karamian langsung disambut hangat dan positif oleh
warga pulauan karamian dan perangkat desa.
Program kerja Tim Enj Unsoed 2017 berupa program yang berkenaan langsung
dengan upaya pemberdayaan masyarakat dan pemanfaatan potensi alam dan
sumberdaya manusia yang mendorong upaya pemerintah mejadikan pulau 3T, yaitu
terluar, terdepan dan terpencil. Pulau karamian memiliki potensi alam yang
cukup menjanjikan sertadidukung dengan sumberdaya manusia yang cukup banyak.
Dengan potensi tersebut Tim Enj Unsoed 2017 berupaya mengembangkan dan
mensinkronkan potensi alam yang ada dengan sumberdaya manusianya melalui
program kerja.
Pada
tanggal 28 Agustus Tim Enj Unsoed 2017 melaksanakan upacara bendera bersama
siswa – siswi SDN Karamaian yang berdekatan dengan posko Tim. Selasai melaksanakan
upacara Tim membentuk 3 kelompok dengan pembagian tugas Tim 1 eksplore pulau,
Tim 2 perkenalan ke rumah warga dan Tim 3 mengunjungi rumah kepala desa.
Selanjutnya pada tanggal 29 Agustus Tim Enj Unsoed melaksanakan kegiatan
Coastal Clean Up (CCU) di pantai, yang melibatkan seluruh elemen dari mulai
anak – anak, pemuda dan orang tua. Tujuan dari kegitan ini yaitu mengajak warga
agar lebih mencintai lingkungan hidup.
Selanjutnya
pada tanggal 30 Agustus ditemani bapak Anhar dan Jayansyah , Tim Enj Unsoed
2017 melaksanakan Sosialisasi pola hidup bersih dan sehat (PHBS) dan gemar
menabung bertempat di SDN Karamian dan MI Karamian. Pada acara ini Tim
memberikan materi mengenai cara cuci tangan yang baik dan cara sikat gigi serta
memeberikan pemahaman pentingnya menabung. Pada acara ini walaupun cuaca sedang
panas Tim bersemangat membagikan sikat dan pasta gigi kemudian mengajarkan
pembuatan celengan pada siswa – siswi kelas 1 sampai 6. Dengan ceria dan
gembira siswa – siswi mengikutinya. Program ini diharapkan dapat memberikan
kontribusi positif untuk mengubah gaya hidup sehat dan gemar menabung sejak
dini.
Hari
yang sama pada tanggal 30 Agustus pada pukul 14.00 Tim Enj Unsoed melaksanakan
perlombaan antar sekolah sepulau karamian. Perlombaan yang dilombakan
diantaranya balap karung, kelereng, mukul air,bola futsal, estapet, tepung
koin, pembacaan puisi dan game pancasila. Acara tersebut diikuti oleh peserta
dengan semangat dan ditonton oleh warga dengan meriah. Dimalam harinya sekitar
pukul 19.00 WIB Tim Enj Unoed merayakan malam kesenian dan penyalaan api unggun
bersama warga.
Pada
tanggal 31 Aguutus Tim Enj Unsoed berkunjung ke rumah - rumah warga dalam
rangka ramah tamah dengan tujuan menyambung silaturahmi dan bertukar cerita
dengan warga. Dilanjut pada pukul 14.00 WIB acara Bakti Sosial dengan pembagian
pakaian dan buku – buku hingga selesai. Dimalam harinya Tim Enj Unsoed 2017
mengikuti acara warga yaitu takbiran idul adha hingga keesokan harinya. Diwaktu
yang tersisa sekitar 2 hari dari tanggal 2 hingga 3 Agustsus Tim Enj Unsoed
2017 mengadakan wisata pulau yang ditemani bapak Sapri dan anak – anak pulau
Karamian. Pada kesempatan ini Tim Enj unsoed 2017 berhasil mengunjungi dan
mendata beberapa tempat wisata yang perlu dikembangkan diantaranya wisata
pantai batu hitam, pantai ceria, dan wisata pulau kambing.
Setelah 10
hari Tim Enj Unsoed 2017 berada dipulau Karamian akhirnya bertolak pulang tepat
pada tanggal 4 september. Sebelum bertolak Tim Enj Unsoed 2017 berpamitan
kepada warga dan memberikan kenang - kenangan yang diwakili oleh bapak kepala
desa bapak Azhar. Pada kesempatan ini saudara Fatah Khoiruddin selaku
koordinator Tim Enj Unsoed 2017 menyampaikan terimakasih kepada warga pulau
karamian. “ Terimakasih banyak warga pulau karamian atas sambutan dan
jamuannya, semoga menjadi pulau yang penuh keberkahan dan sejahtera warganya “.
Kata fatah selaku koordinator. Setelah itu Tim Enj Unsoed langsung bertolak ke
Dermaga sembari diantarkan warga.
Pualau
karamian adalah pulau paling ujung dari pulau jawa termasuk pada kepulauan
masalembu, sumenep - jawa timur. Pada kesempatan acara Ekspedisi Nusantara Jaya
2017 dari program Kememterian Koordinator Kemaritiman (Kemenkomar) Tim Enj
Unsoed berhasil membentuk Karang Taruna yang diberi nama “Karang Taruna Soedirman”.
Dengan harapan karang taruna tersebut dapat mengembangkan potensi alam dan SDM,
juga sebagai media pemyambung Tim Enj Unsoed dengan masyarakat pulau Karamian.
Karang Taruna tersebut masih pada pantauan Tim Enj Unsoed hingga akhir oktober.
Sekian cerita saya semoga
bermanfaat… sampai jumpa kembali
haiii
BalasHapus